Pemerintah Indonesia Siap Memulangkan Pengungsi Rohingya ke Negara Asal

Barakatinews - Berita tentang persoalan pengungsi Rohingya di Aceh telah menjadi perhatian banyak pihak, baik di dalam negeri maupun internasional. Beberapa waktu lalu, sejumlah pengamat mendukung rencana pemerintah Indonesia yang berupaya untuk mengembalikan para pengungsi Rohingya ke negara asal mereka sebagai solusi terbaik untuk menangani masalah tersebut.

Peneliti ASEAN dari Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN), Adriana Elizabeth, mengatakan bahwa situasi pengungsi Rohingya telah mengganggu ketertiban dan keamanan di dalam negeri, terutama di tengah persiapan menyambut pemilu yang semakin dekat.

Baca juga: Tragedi Gunung Marapi: 11 Pendaki Tewas dan 12 Lainnya Masih Dalam Pencarian

Menurut Menkopolhukam, Mahfud MD, pemerintah telah berkomitmen untuk menangani masalah ini dan salah satu solusi yang dicari adalah mengembalikan pengungsi Rohingya ke negara asalnya melalui kerja sama dengan PBB.

Mahfud MD menjelaskan, "Kita akan meminta bantuan dari PBB untuk mengembalikan pengungsi Rohingya ke negaranya melalui perwakilannya yang mengurus pengungsi itu."

Dalam hal ini, juru bicara UNHCR Indonesia, Mitra Salima Suryono, berharap bahwa pemerintah Indonesia tetap menunjukkan semangat solidaritas dan kemanusiaan dalam menangani masalah pengungsi Rohingya.

Namun, beberapa kelompok kemanusiaan menganggap bahwa pengembalian pengungsi Rohingya ke Myanmar tidaklah aman dan mempertanyakan bagaimana pemerintah Indonesia dapat menjamin keamanan ketika pengungsi Rohingya kembali ke negara asal mereka.

Mereka berpendapat bahwa situasi yang dihadapi pengungsi Rohingya di Myanmar masih sangat tidak aman, dan kembalinya mereka ke negara tersebut mungkin saja akan membahayakan keselamatan mereka.

Meski mendapatkan kritikan, pemerintah Indonesia tetap komitmen untuk menemukan solusi terbaik dalam menangani masalah ini. Pengalaman masa lalu menunjukkan bahwa Indonesia telah berhasil menampung berbagai pengungsi dari berbagai negara secara manusiawi dan berkeadilan.

Namun, pengembalian pengungsi Rohingya ke Myanmar harus dilakukan dengan memperhatikan aspek keamanan dan relevansi kebijakan internasional yang ada.

Semoga dengan upaya bersama dari pemerintah, badan internasional, kelompok kemanusiaan dan masyarakat, masalah pengungsi Rohingya dapat segera teratasi dengan tuntas, dan para pengungsi dapat kembali hidup dengan aman dan sejahtera di negara asal mereka.

Berbagi :