Masjid Raya Sumatera Barat Padang Menangkan Abdullatif Al Fozan Award untuk Desain Inovatifnya
Barakatinews - Salah satu ikon arsitektur yang menjadi kebanggaan masyarakat Padang dan Sumatra Barat adalah Masjid Raya Sumatera Barat. Masjid yang dibangun pada tahun 2016 ini memenangkan Abdullatif Al Fozan Award untuk Desain Masjid Terbaik pada Juli 2021. Penghargaan ini didedikasikan untuk menampilkan karya dan desain masjid dari negara-negara Muslim di seluruh dunia.
Sebagai sebuah bangunan yang memiliki sejarah religius dan sekaligus sebagai tempat suci yang dihormati, para arsitek berusaha menciptakan desain masjid yang unik dan indah. Hasil karya Masjid Raya Sumatera Barat merupakan salah satu desain masjid yang paling mencolok dan terkenal di Indonesia.
Salah satu pencapaian yang menarik pada Masjid Raya Sumatera Barat adalah tidak adanya kubah. Sebagai gantinya, atap masjid didesain berupa atap segi empat dengan tiap sudut menjulang ke langit seperti Rumah Gadang, sebuah rumah adat di Sumatra Barat. Masjid Raya Sumatera Barat yang menara maghribnya menjulang tinggi adalah julukan untuk Masjid Raya Sumatera Barat yang paling mudah dikenali.
Desainnya yang unik ini memperkuat penampilannya sebagai sebuah bangunan yang megah, indah, dan simbol keindahan seni arsitektur minangkabau. Dengan karya desainnya, arsitek Masjid Raya Sumatera Barat telah memenangkan Abdullatif Al Fozan Award untuk Desain Masjid Terbaik. Hal ini juga menjadi sebuah suatu kesempatan bagi masyarakat Sumatra Barat untuk memperlihatkan keindahan dan keunikan arsitektur mereka kepada dunia internasional.
Tak hanya sekilas tampilannya yang indah, namun di dalam bangunan Masjid Raya Sumatera Barat terdapat banyak kelebihan lainnya. Pengunjung disuguhi dengan berbagai macam ruangan yang mampu menampung banyak jama'ah. Selain itu, para jama'ah juga dapat mengakses fasilitas penunjang yang lengkap, seperti toilet, musholla, dan area parkir untuk mobil.
Sebagai salah satu wisata religius, Masjid Raya Sumatera Barat menjadi sebuah tujuan yang populer bagi para wisatawan sekaligus warga lokal yang ingin mengikuti kegiatan keagamaan seperti Salat Jumat, Salat Idul Fitri, Salat Idul Adha, dan upacara pengajian. Kebersihan fasilitas dan keramahtamahan para pengelola masjid selalu menjadi prioritas dalam menyambut para pengunjung.
Masjid Raya Sumatera Barat bukan hanya sekadar tempat ibadah, namun juga menjadi tempat untuk mempromosikan kebudayaan Indonesia, khususnya kebudayaan Sumatra Barat. Tanpa melupakan keagamaan yang menjadi landasan, para arsitek dan pengelola masjid telah memadukan unsur-unsur budaya lokal ke dalam desain masjid sehingga dapat dilihat oleh semua orang.
Meskipun Masjid Raya Sumatera Barat adalah sebuah bangunan yang sangat indah dan unik, namun betapa pentingnya peran keberagaman dan toleransi dalam kesuksesan desain ini. Desain masjid bukanlah semata-mata pertarungan antaragama atau identitas, tetapi juga tentang keindahan dan keberagaman yang sangat mendasar. Kesenian dan budaya yang mendominasi lingkungan sekitar dapat dipadukan ke dalam bangunan masjid sehingga dapat diapresiasi oleh semua orang, karena semua karya bangunan adalah bagian dari dunia kesenian dan kebudayaan.
Merupakan sebuah kehormatan bagi masyarakat Sumatra Barat bahwa Masjid Raya Sumatera Barat memenangkan Abdullatif Al Fozan Award untuk Desain Masjid Terbaik. Desain masjid yang semakin kreatif dan indah hari ini menjadi penting karena bangunan masjid selalu memainkan peran penting dalam kehidupan masyarakat Muslim di seluruh dunia. Hal ini memperlihatkan begitu besarnya pengaruh desain masjid pada kasih sayang dan penghormatan yang diberikan oleh umat Muslim di seluruh dunia terhadap tempat ibadah mereka.
Posting Komentar untuk "Masjid Raya Sumatera Barat Padang Menangkan Abdullatif Al Fozan Award untuk Desain Inovatifnya"